Saat ini kita bisa menemukan berbagai macam merk pipa PVC. Pipa jenis ini merupakan sebuah pipa yang terbuat dari thermoplastic pertama, yang dimanfaatkan untuk menggantikan keberadaan pipa besi. Pipa yang terbuat dari bahan besi memang terkenal lebih kuat, namun bahan pipa yang satu ini dalam jangka panjang sering bermasalah, seperti kondisi pipa yang mulai berkarat, dan sebagainya.
Lain halnya dengan pipa PVC yang terbuat dari plastik, tidak hanya terbebas dari karat, pipa jenis ini juga terkenal lebih hemat, ringan, tahan asam, dan sangat mudah untuk diaplikasikan. Jika kamu hendak menggunakan pipa PVC, sebelum membeli, ada baiknya kamu mengenal berbagai jenis dan bentuk, agar bisa menemukan satu yang paling sesuai dengan kebutuhanmu.
Jenis Pipa PVC
Berikut 3 jenis pipa PVC yang kami rangkum dari rumah.com:
1. Tipe AW
Berbagai jenis dan tipe pipa PVC ini umumnya dibedakan berdasarkan ketebalan pipanya, dan yang pertama ada jenis AW, merupakan jenis pipa yang paling tebal, yang bahkan saking tebalnya, mampu menahan tekanan sampai dengan 10 kilogram, untuk setiap cm2.
Pipa AW umumnya bisa digunakan untuk segala kebutuhan, namun yang paling umum ia digunakan sebagai saluran untuk air minum, untuk bagian hulu, yakni bagian penghisapan, atau bagian hilirnya, yakni yang terhubung ke keran.
2. Tipe D
Jika kamu ingin menggunakan pipa yang kualitas dan ketebalannya dibilang sedang, kamu bisa memilih tipe D ini. Meski memiliki ketebalan yang sedang, dan tidak setebal tipe AW, namun tipe D ini juga cukup kuat, dan mampu menahan beban hingga 5 kilogram untuk setiap 1 cm2. Pipa jenis ini umumnya sering dimanfaatkan banyak pihak untuk membuat saluran pembuangan seperti limbah dan sebagainya.
3. Tipe C
Dan jenis yang ketiga, merupakan tipe pipa dengan ketebalan yang paling tipis di antara dua jenis sebelumnya, yakni tipe C. Sayangnya jika kamu membutuhkan jenis pipa untuk saluran air, jenis ini bisa dibilang kurang begitu bagus, dan biasanya hanya digunakan sebagai saluran pelindung, seperti instalasi kabel dan lain sebagainya.
Bentuk Pipa PVC
Tidak hanya dibedakan berdasarkan jenisnya, kamu juga bisa memilih pipa PVC berdasarkan bentuk pipanya. Sejauh ini, ada 4 bentuk pipa PVC, dan berikut masing-masing dari 4 bentuk tersebut:
1. Pipa Polos
Meskipun namanya pipa polos, namun nama ini sebenarnya tidak merujuk ke warnanya, melainkan murni bentuknya. Dinamakan pipa polos, karena memang antara ujung pipa memiliki diameter dan bentuk yang polos, dalam artian ukurannya sama. Dalam pengaplikasiannya, jika hendak disambung dengan pipa lain, pipa ini memerlukan sambungan atau yang biasa dikenal sebagai increaser.
2. Pipa MOF
Bisa dibilang ini merupakan kebalikan dari pipa polos, di mana pada salah satu ujung pipa, tidak memiliki ukuran yang sama. Beda dengan pipa polos, jika kamu hendak menyambungkan antara satu pipa MOF dengan pipa MOF lain, kita tidak membutuhkan increaser, dan bisa langsung disambungkan.
3. Pipa Fitting
Pipa polos dan pipa MOF bentuknya sebenarnya hanya panjang saja, dan dibedakan berdasarkan bentuk ujungnya, yang biasanya dimanfaatkan untuk membuat saluran pipa yang panjang.
Namun terkadang kebutuhan kita tidak hanya soal panjang, namun juga pipa yang bisa dibelokan sesuai dengan ukuran. Untuk kebutuhan yang seperti ini, kita bisa menggunakan pipa fitting, yang fungsinya seperti pipa penyambung, namun bentuknya bermacam-macam, dimulai dari L, T, sampai dengan increaser yang sudah disebutkan tadi.
4. Pipa Talang
Tentu kita semua sudah tidak asing dengan talang bukan yang biasa digunakan untuk menampung air di tepian dinding? dinamakan pipa talang, karena memang fungsinya pipa ini untuk talangan air, yang bentuknya mirip dengan huruf U.
Itulah pembahasan kami terkait jenis Pipa PVC lengkap dengan bentuknya. Jenis pipa PVC sendiri biasanya mengacu pada ketebalan pipa itu sendiri, sedangkan bentuknya sendiri biasanya disesuaikan berdasarkan fungsinya.
